PPP

PPP
Ka'bah, kiblat dimana kita sholat, lambang persatuan umat Islam, di sinilah kita beraqidah yang sama, membangun bangsa dan negara yang sama dengan menampatkan Islam sebagai sumber motivasi dan insfirasi setiap gerakan dan keputusan yang kita ambil
DEWAN PIMPINAN CABANG PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN KABUPATEN WONOGIRI MENGAJAK SELURUH LAPISAN MASYARAKAT MENGUKUHKAN DIRI

Thursday 30 August 2012

56 anggota DPR-RI berjuang melawan Islam, sejak tahun 2006




untuk semuanya

Mereka Mengatakan Perda bernuasa Islam Tidak bertentangan dengan Konstitusi Negara, Heran Gak?



Selasa, 13 Jun 06 17:30 WIB
Sebanyak 56 anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar (F-PG) Fraksi Partai Demokrat (F-PD), Fraksi Kebangkitan Bangsa (F-KB), F-PDIP dan F-PDS menolak sejumlah Peraturan Daerah (Perda) bernuansa Syariat Islam (SI). Mereka mempersoalkan Perda yang diterbitkan propinsi Gorontalo No.10 tahun 2003 tentang Pencegahan Maksiat dan Perda lain di beberapa kabupaten atau provinsi yang menerapkan Perda khas Syari'at Islam.
“Kami minta pimpinan DPR menyurati Presiden untuk mencabut Perda-perda tersebut,” ujar Ketua Fraksi Partai Damai Sejahtera (PDS), Constant Ponggawa didampingi anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Nusron Wahid kepada wartawan usai menyampaikan pernyataan tersebut keapada Wakil Ketua DPR RI Soetardjo Soerjogoeritno di Gedung DPR RI, Selasa (13/6).
Menurut Ponggawa, sekarang ini ada sekitar 22 kota dan kabupaten yag memberlakukan Perda bernuansa SI. Padahal pembentukan perda-perda tersebut harus mendapat persetujuan dari Depdagri. “Seharusnya Depdagri juga proaktif menyikapi perda-perda tersebut,” harap dia.
Sementara itu, Nusron Wahid dari F-PG menilai dalam pembuatan Perda itu harusnya mengacu kepada UU 10/2004, yakni tentang pembentukan perundang-undang yang tidak boleh bertentangan dengan UUD 45.
Menurutnya, setiap asas peraturan selalu mengacu pada UUD 45, dan agama tidak tidak dijadikan sebagai sumber acuan. Atas keberatan itu, wakil ketua DPR RI Soetardjo Soerjogoeritno berjanji akan menindaklanjuti pada pihak terkait.
Di antara anggota DPR yang menolak Perda bernuansa SI, antara lain, Hasto Krsitiyanto (F-PDIP), Muhammad AS. Hikam (F-KB), Max Sopacua (F-PD), Azwir D. Tara (F-PG) dan lain-lain.
Menanggapi keberatan sejumlah anggota dewan itu, anggota Komisi II DPR RI dari F-KB Saifullah Ma'shum menyatakan usulan sejumlah anggota DPR yang menolak penerapan Praturan Daerah (Perda) yang khas Syari'at Islam (SI) karena ada kesalahpahaman terhadap pengertian SI.
Selain itu, katanya, pemahaman soal SI belum merata. "Jadi ada kesalahpahaman, bahwa SI itu sesuatu yang menghantui atau menakutkan," ujar Saifullah Ma'shum.
Ia menjelaskan, pemberlakuan perda-perda bernuansa syariat Islam itu sangat dimungkinkan secara konstitusi. Sebab setiap daerah memiliki karakteristik sendiri, seperti di Aceh atau mungkin saja Yogya dengan model kerajaannya bisa membuat perda bernunasa kejawen.
Menurutnya, agar Perda-perda khas SI diterima, maka sebaiknya sebelum perda-perda diterapkan, dilakukan diskusi publik yang berkomprehensif dan mendalam. Sehingga semua stakeholder itu paham tentang perda dan posisi syariat Islam.
Dengan demikian, maka Perda-perda khas SI itu tidak dipersoalkan lagi. “Intinya kalau disepakati anggota dewan di daerah, Perda tersebut tidak bermasalah,” tegasnya. (dina)

http://www.eramuslim.com/berita/nas/6613154810-sejumlah-anggota-dpr-anti-perda-bernuansa-syariat-islam.ht

No comments:

Post a Comment

Membuka Musywil PPP

Membuka Musywil PPP
Ketua Umum PPP Surya darama ali saat membuka musywil PPP Jawa tengah

Ahmad yani, SH, MH tokoh muda PPPyang vokal di senayan

Ahmad yani, SH, MH tokoh muda PPPyang vokal di senayan

Kompak bersama Tim Pememangan Bupati

Kompak bersama Tim Pememangan Bupati
Tampak pada gambar Ketua PPP Wonogiri Anding Sukiman, S.Pd pakai antribut PPP, bersama Yulinadoko Wakil Bupati , Danar Rahmanto (bupati Wonogiri) dan Imawati Usawatun Chasanah, SH.M.Kn (Bendahara PPP) saat menandatangani kontrak politik dengan cabub dan cawabub

ini buktinya

ini buktinya
Ketua PPP Wonogiri yg juga sekretaris Tim Medalimas, menunjukan banrang bukti berupa baju batik yang disita oleh Tim Medali Mas saat Pemilu kada, tapi itu masa lalu yang penting sekarang maju bersama membangun wonogiri dan melupakan masa lalu, hehehehe

Ketua Umum PPP

Ketua Umum PPP
Ketua Umum PPP Surya Darma Ali saat muktamar PPP di bandung

statstik pengunjung

SRIKANDI PPP

SRIKANDI PPP
PPP sebagai partai politik senantiasa memberi peluang kepada seluruh potensi bangsa termasuk para sikandi partai, tampak Marisa Haq dan Emila Countesa, dari kalangan arti yang masuk PPP

Pemilu 2009

Pemilu 2009
Massa PPP saat mengikuti kampanye pada Pemilu Legeslatif 2009, dan siuap memenangkan pada Pemilu legeslatif 2014

Ketua DPC.PPP Kab. Wonogiri bersama istri

Ketua DPC.PPP Kab. Wonogiri bersama istri
Ketua DPC.PPP Kab. Wonogiri Anding Sukiman, S.Pd bersama Istri Dra. Dewi Purnamawati, siap memenangkan PPP Kabupaten Wonogiri Pada Pemilu 2014, berusaha membangun jaringan 3000 takmir masjid yang menyebar di seluruh kabupaten wonogiri

Followers